





















See Also
See Again
© Shutterstock
0 / 22 Fotos
Roopkund
- Roopkund, yang juga dikenal sebagai Danau Kerangka atau Danau Misteri adalah sebuah danau glasial di India.
© Shutterstock
1 / 22 Fotos
Roopkund
- Danau ini terletak dekat desa Wan di distrik Chamoli, Uttarakhanin, di Pegunungan Himalaya.
© Shutterstock
2 / 22 Fotos
Lokasi
- Danau Kerangka merupakan danau dataran tinggi yang terletak sekitar 5.029 meter (16.499 kaki) di atas permukaan laut.
© Shutterstock
3 / 22 Fotos
Salju
- Danau ini tertutup salju kurang lebih delapan bulan dalam setahun.
© Shutterstock
4 / 22 Fotos
Penemuan danau
- Pada tahun 1942, seorang penjaga hutan Inggris menemukan sesuatu yang mengerikan: danau beku yang penuh dengan tulang belulang manusia!
© Shutterstock
5 / 22 Fotos
Tulang belulang
- Kejadian ini lalu menjadi lebih aneh lagi saat es mencair selama musim panas dan danau ini mengungkapkan lebih banyak tulang kerangka. Perang Dunia II sedang berlangsung pada saat itu dan pemerintah Inggris menganggap bahwa ini adalah sisa-sisa prajurit Jepang yang meninggal dalam perjalanan invasi darat.
© Shutterstock
6 / 22 Fotos
Serdadu Jepang
- Pemerintah Inggris mengirim tim investigator ke Roopkund. Lebih mengejutkannya lagi: mereka menyimpulkan bahwa tulang belulang tersebut terlalu kuno dan tidak mungkin berasal dari prajurit Jepang.
© Shutterstock
7 / 22 Fotos
Misteri
- Banyak teori yang muncul pada saat itu termasuk tanah longsor, wabah penyakit, atau bahkan pembunuhan ritual sebagai penyebab semua kematian tersebut.
© Shutterstock
8 / 22 Fotos
Ekspedisi
- Pada tahun 2004, suatu ekspedisi ke Roopkund diorganisir dengan tujuan utama untuk memecahkan misteri ini. Hasilnya menyimpulkan bahwa kerangka-kerangka tersebut berasal dari sekitar tahun 850 Masehi.
© Shutterstock
9 / 22 Fotos
Sisa-sisa
- Kondisi cuaca di lokasi memungkinkan sebagian rambut, daging dan bahkan pakaian korban untuk tetap terawetkan.
© Shutterstock
10 / 22 Fotos
Tes DNA
- Dua kelompok orang yang berbeda diidentifikasikan dari sisa-sisa tersebut. Satu kelompok adalah para individu yang saling terkait erat, mungkin keluarga atau suku. Kelompok satu lagi terdiri dari individu-individu dari 200 tahun yang lalu dengan genetik yang serupa dengan orang Mediterania Timur. Diyakini bahwa tulang-tulang ini adalah milik para peziarah yang sedang menyeberangi pegunungan dengan bantuan pemandu lokal.
© Shutterstock
11 / 22 Fotos
Bagaimana mereka mati?
- Meskipun banyak teori yang diutarakan, hanya ada satu faktor yang sama pada semua tengkorak tersebut: mereka semua retak. Retakan pada tengkorak tersebut dalam dan pendek. Bahu-bahu mereka juga menunjukkan luka. Semua ini tampaknya disebabkan dari arah atas.
© Shutterstock
12 / 22 Fotos
Bagaimana mereka mati?
- Kesimpulannya adalah bahwa penyebab kematian mereka adalah batu es. Badai hujan es yang ganas dan terjadi tiba-tiba diduga melanda kelompok tersebut dan membunuh mereka. Tidak dapat bersembunyi, para peziarah dan penduduk setempat akhirnya sama-sama ditimpuk hujan es sampai mati.
© Shutterstock
13 / 22 Fotos
Hujan es
- Lirik sebuah lagu rakyat kuno dari Himalaya menceritakan kisah seorang dewi yang begitu murka ketika tempat sucinya dirusak oleh orang luar sehingga ia membunuh mereka dengan bebatuan es yang keras seperti besi.
© iStock
14 / 22 Fotos
Nanda Devi Raj Jat
- Nanda Devi Raj Jat adalah perjalanan ziarah dan festival yang didedikasikan untuk penyembahan dewi Nanda Devi.
© Shutterstock
15 / 22 Fotos
Nanda Devi Raj Jat - Roopkund terletak di rute perjalanan ziarah Nanda Devi Raj Jat.
© Shutterstock
16 / 22 Fotos
Legenda lokal
- Legenda mengatakan bahwa pada suatu ketika, seorang raja membawa beberapa penari ke Roopkund, tetapi salju yang tebal mengubah mereka menjadi kerangka dan batu.
© Shutterstock
17 / 22 Fotos
Legenda lokal
- Cerita rakyat lainnya menyebut tentang istri Raja Yasodhwal yang sedang hamil. Ceritanya pada saat ia melahirkan, ari-arinya mengalir ke bawah ke Roopkund dan membunuh semua orang di sana.
© Shutterstock
18 / 22 Fotos
Trek Roopkund
- Ini adalah salah satu rute trekking paling populer di India.
© Shutterstock
19 / 22 Fotos
Rute trekking - Meski jalurnya keras, pemandangan sekelilingnya sangat menakjubkan.
© Shutterstock
20 / 22 Fotos
Cara ke sana
- Untuk sampai ke Danau Kerangka, diperlukan trekking selama tiga sampai empat hari.
© Shutterstock
21 / 22 Fotos
© Shutterstock
0 / 22 Fotos
Roopkund
- Roopkund, yang juga dikenal sebagai Danau Kerangka atau Danau Misteri adalah sebuah danau glasial di India.
© Shutterstock
1 / 22 Fotos
Roopkund
- Danau ini terletak dekat desa Wan di distrik Chamoli, Uttarakhanin, di Pegunungan Himalaya.
© Shutterstock
2 / 22 Fotos
Lokasi
- Danau Kerangka merupakan danau dataran tinggi yang terletak sekitar 5.029 meter (16.499 kaki) di atas permukaan laut.
© Shutterstock
3 / 22 Fotos
Salju
- Danau ini tertutup salju kurang lebih delapan bulan dalam setahun.
© Shutterstock
4 / 22 Fotos
Penemuan danau
- Pada tahun 1942, seorang penjaga hutan Inggris menemukan sesuatu yang mengerikan: danau beku yang penuh dengan tulang belulang manusia!
© Shutterstock
5 / 22 Fotos
Tulang belulang
- Kejadian ini lalu menjadi lebih aneh lagi saat es mencair selama musim panas dan danau ini mengungkapkan lebih banyak tulang kerangka. Perang Dunia II sedang berlangsung pada saat itu dan pemerintah Inggris menganggap bahwa ini adalah sisa-sisa prajurit Jepang yang meninggal dalam perjalanan invasi darat.
© Shutterstock
6 / 22 Fotos
Serdadu Jepang
- Pemerintah Inggris mengirim tim investigator ke Roopkund. Lebih mengejutkannya lagi: mereka menyimpulkan bahwa tulang belulang tersebut terlalu kuno dan tidak mungkin berasal dari prajurit Jepang.
© Shutterstock
7 / 22 Fotos
Misteri
- Banyak teori yang muncul pada saat itu termasuk tanah longsor, wabah penyakit, atau bahkan pembunuhan ritual sebagai penyebab semua kematian tersebut.
© Shutterstock
8 / 22 Fotos
Ekspedisi
- Pada tahun 2004, suatu ekspedisi ke Roopkund diorganisir dengan tujuan utama untuk memecahkan misteri ini. Hasilnya menyimpulkan bahwa kerangka-kerangka tersebut berasal dari sekitar tahun 850 Masehi.
© Shutterstock
9 / 22 Fotos
Sisa-sisa
- Kondisi cuaca di lokasi memungkinkan sebagian rambut, daging dan bahkan pakaian korban untuk tetap terawetkan.
© Shutterstock
10 / 22 Fotos
Tes DNA
- Dua kelompok orang yang berbeda diidentifikasikan dari sisa-sisa tersebut. Satu kelompok adalah para individu yang saling terkait erat, mungkin keluarga atau suku. Kelompok satu lagi terdiri dari individu-individu dari 200 tahun yang lalu dengan genetik yang serupa dengan orang Mediterania Timur. Diyakini bahwa tulang-tulang ini adalah milik para peziarah yang sedang menyeberangi pegunungan dengan bantuan pemandu lokal.
© Shutterstock
11 / 22 Fotos
Bagaimana mereka mati?
- Meskipun banyak teori yang diutarakan, hanya ada satu faktor yang sama pada semua tengkorak tersebut: mereka semua retak. Retakan pada tengkorak tersebut dalam dan pendek. Bahu-bahu mereka juga menunjukkan luka. Semua ini tampaknya disebabkan dari arah atas.
© Shutterstock
12 / 22 Fotos
Bagaimana mereka mati?
- Kesimpulannya adalah bahwa penyebab kematian mereka adalah batu es. Badai hujan es yang ganas dan terjadi tiba-tiba diduga melanda kelompok tersebut dan membunuh mereka. Tidak dapat bersembunyi, para peziarah dan penduduk setempat akhirnya sama-sama ditimpuk hujan es sampai mati.
© Shutterstock
13 / 22 Fotos
Hujan es
- Lirik sebuah lagu rakyat kuno dari Himalaya menceritakan kisah seorang dewi yang begitu murka ketika tempat sucinya dirusak oleh orang luar sehingga ia membunuh mereka dengan bebatuan es yang keras seperti besi.
© iStock
14 / 22 Fotos
Nanda Devi Raj Jat
- Nanda Devi Raj Jat adalah perjalanan ziarah dan festival yang didedikasikan untuk penyembahan dewi Nanda Devi.
© Shutterstock
15 / 22 Fotos
Nanda Devi Raj Jat - Roopkund terletak di rute perjalanan ziarah Nanda Devi Raj Jat.
© Shutterstock
16 / 22 Fotos
Legenda lokal
- Legenda mengatakan bahwa pada suatu ketika, seorang raja membawa beberapa penari ke Roopkund, tetapi salju yang tebal mengubah mereka menjadi kerangka dan batu.
© Shutterstock
17 / 22 Fotos
Legenda lokal
- Cerita rakyat lainnya menyebut tentang istri Raja Yasodhwal yang sedang hamil. Ceritanya pada saat ia melahirkan, ari-arinya mengalir ke bawah ke Roopkund dan membunuh semua orang di sana.
© Shutterstock
18 / 22 Fotos
Trek Roopkund
- Ini adalah salah satu rute trekking paling populer di India.
© Shutterstock
19 / 22 Fotos
Rute trekking - Meski jalurnya keras, pemandangan sekelilingnya sangat menakjubkan.
© Shutterstock
20 / 22 Fotos
Cara ke sana
- Untuk sampai ke Danau Kerangka, diperlukan trekking selama tiga sampai empat hari.
© Shutterstock
21 / 22 Fotos
Danau glasial ini menyembunyikan rahasia yang kelam
Pelajari lebih lanjut tentang danau misterius di Pegunungan Himalaya ini
© Shutterstock
Danau Himalaya ini menyimpan rahasia yang cukup kelam. Penemuan yang mengejutkan ini terjadi pada tahun 1940-an, tetapi misteri ini baru terpecahkan pada abad ke-21. Atau benarkah begitu? Telusuri galeri ini dan tariklah kesimpulan Anda sendiri.
RECOMMENDED FOR YOU








MOST READ
- Last Hour
- Last Day
- Last Week