© Shutterstock

Ekuinoks musim semi -

Ekuinoks musim gugur menandai awal dari musim gugur. Pada saat ekuinoks, rotasi Bumi tidak menghadap atau menjauhi matahari di kedua kutub.

© Shutterstock

Waktu malam yang sama -

Kata "ekuinoks" berasal dari bahasa Latin. Ini terdiri dari dua kata: equi, yang berarti sama, dan nox, yang berarti malam. Jam siang dan malam sama pada momentum ini.

© Shutterstock

Ekuator langit -

Pada ekuinoks musim gugur, matahari tampak melewati apa yang disebut "ekuator langit." Titik ini adalah garis khayal di langit yang membentang dari garis khatulistiwa Bumi.

© Shutterstock

Tahun tropis -

Ekuinoks dapat terjadi kapan saja antara tanggal 21 hingga 24 September. Hal ini disebabkan gerakan matahari yang tidak selaras dengan kalender Masehi. Tahun matahari, juga dikenal sebagai tahun tropis, sedikit lebih panjang dari tahun kalender.

© Shutterstock

Bulan panen -

Bulan purnama yang terjadi paling dekat dengan ekuinoks musim gugur dikenal sebagai bulan panen. Bulan panen tampaknya naik lebih cepat dari biasanya, dan pada waktu yang sama setiap sore, selama beberapa malam berturut-turut.

© Shutterstock

Bulan panen -

Sekitar ekuinoks musim gugur, orbit bulan berada pada sudut rendah relatif terhadap Bumi. Kecerahan cahaya bulan mungkin telah membantu para pekerja panen di masa lalu, yang akan sibuk hingga menjelang matahari terbenam.

© Shutterstock

Tradisi -

Ekuinoks musim gugur memiliki makna simbolis di sejumlah kebudayaan. Beberapa tempat terlibat dalam aktivitas yang berkaitan langsung dengan ekuinoks, sementara yang lain mengembangkan pesta untuk menandai perubahan musim.

© Shutterstock

Thesmophoria -

Di dunia Yunani kuno, Thesmophoria diperingati bersamaan dengan ekuinoks musim gugur. Festival ini diyakini berasal dari tahun 11 SM.

© Shutterstock

Thesmophoria -

Thesmophoria dirayakan selama tiga hari, hanya oleh wanita dewasa. Ritual yang dilakukan, dijaga kerahasiaannya dari laki-laki. Festival ini menghormati dewi Demeter dan putrinya, Persephone.

© Shutterstock

Demeter dan Persephone -

Demeter dan Persephone adalah para dewi yang terkait dengan kesuburan dan dunia pertanian. Ritual pra-panen Thesmophoria meminta para dewa ini untuk melindungi kesuburan wanita.

© Shutterstock

Siprus Kuno -

Siprus kuno adalah tempat pemujaan bagi dewa Adonis. Sebagai dewa kesuburan dan kehidupan, saat ekuinoks musim gugur, wanita-wanita di Siprus memiliki tradisi menghormatinya.

© Shutterstock

Adonis -

Wanita-wanita Siprus akan 'berkabung' atas Adonis sebelum ekuinoks, memperlakukannya sebagai orang mati. Setelah itu, mereka akan menyembunyikan atau mengubur pot-pot yang berisi 'dirinya.' Pot-pot ini terdiri dari tanah dan tanaman yang akan bertunas saat digali.

© Shutterstock

Mesopotamia -

Di Mesopotamia, orang Assyria menghubungkan ekuinoks dengan panen dan pertanian. Ekuinoks musim gugur adalah saat jelai ditanam.

© Shutterstock

Mesopotamia -

Sebuah festival Tahun Baru musim gugur yang disebut Akitu diciptakan untuk menghormati jiwa-jiwa orang mati. Berlangsung selama 11 hari, ini menandai kemenangan bulan atas matahari saat malam menjadi lebih panjang.

© Shutterstock

Mehregan -

Masyarakat Iran pra-Islam merayakan festival ekuinoks musim gugur yang disebut Mehregan. Orang-orang menikmati buah-buahan simbolis di musim ini, seperti delima, anggur, apel, dan pistachio.

© Shutterstock

Mehregan -

Raja-raja setempat akan menari dan minum di tempat umum dengan mengenakan kostum ungu dan mahkota berbentuk matahari untuk menghibur orang banyak. Festival ini dikaitkan dengan budaya Zoroaster.

© Shutterstock

Jepang -

Hari ekuinoks musim gugur adalah hari libur umum di Jepang. Shunbun no Hi modern adalah hari libur sekuler untuk menghormati roh-roh yang telah meninggal.

© Shutterstock

Jepang -

Festival lainnya, Ohigan, dirayakan oleh umat Buddha di Jepang, menjelang ekuinoks musim gugur. Ini merayakan siklus kematian dan kelahiran kembali.

© Shutterstock

Lithuania -

Lithuania merayakan ekuinoks dengan festival setiap tahun. Pertunjukan api dan pembakaran patung jerami berlangsung di ibu kota, Vilnius, untuk memperingati Hari Persatuan Baltik pada momentum ekuinoks.

© Shutterstock

Festival Bulan -

Festival Bulan dirayakan di Tiongkok dan Vietnam. Digelar pada saat bulan purnama terdekat dengan ekuinoks musim gugur, biasanya kemenyan dibakar dan diberikan sebagai persembahan kepada orang yang sudah meninggal.

© Shutterstock

Festival Bulan -

Festival ini terkait dengan kisah Chang'e, seorang wanita yang minum ramuan kehidupan. Setelah menjadi abadi, dia memutuskan untuk pindah ke bulan. Orang-orang memakan kue bulan untuk menghormatinya dalam perayaan ini.

© Shutterstock

Piramida Kukulkan -

Di Chichen-Itzá, ekuinoks menarik pengunjung ke fenomena musim gugur yang dikenal sebagai "ular cahaya." Di sini, matahari sejajar dengan kuil, karena terletak tepat di atas khatulistiwa.

© Shutterstock

Piramida Kukulkan -

Bayangan ular raksasa muncul di anak tangga dan menuruninya, hingga terhubung dengan kepala ular di bagian bawah tangga. Dipercayai dewa ular berbulu Kukulkan memberkati pengikutnya dalam perjalanannya menuju Dunia Bawah.

© Shutterstock

Perayaan Mayan -

Para pendeta Suku Maya memimpin upacara di Chichen-Itzá, dengan pertunjukan, masakan dan musik Maya, ritual penyucian, dan yoga yang berlangsung.

© Shutterstock

Stonehenge -

Neo-druid bertemu di Stonehenge untuk menandai titik balik musim gugur, dengan menyaksikan matahari terbit di atas-atas batu.

© Shutterstock

Michaelmas -

Hari besar Kristen Michaelmas diselenggarakan mendekati momentum ekuinoks musim gugur. Pada Abad Pertengahan, Michaelmas bertepatan dengan musim panen, dengan banyak tradisi yang menyertainya.

© Shutterstock

Michaelmas -

Michaelmas adalah perayaan Malaikat Agung Mikhael, yang dianggap sebagai pelindung terbesar dari semua malaikat yang melawan Setan. Hari peringatannya jatuh pada tanggal 29 September.

© Shutterstock

Mabon -

Neo-paganisme mengakui ekuinoks musim gugur sebagai Mabon. Penyebutannya, pada tahun 1970-an, diambil dari nama dewa dalam mitologi Wales.

© Shutterstock

Mabon -

Meskipun ada beberapa perbedaan pendapat tentang nama "Mabon," banyak pagan merayakan ekuinoks dengan altar, persembahan, dan ritual yang menghormati hasil panen.

© Shutterstock

Panen -

Ekuinoks adalah waktu untuk menikmati perubahan musim, luruhnya daun di musim gugur, buah-buahan, dan sayuran. Perayaan ekuinoks di seluruh dunia berbeda, tetapi mereka menekankan konsep rasa syukur dan perayaan.

Sumber: (Britannica) (Pure Synergy) (Learn Religions) (Grunge) (History) (Bustle) (BBC Sky at Night)

© Shutterstock